Bahagia menghampiri segenap siswa-siswi dan guru SMP 25 dan SMP 7 Padang. Dua sekolah yang hancur akibat gempa 30 September 2009 silam itu kini dibangun kembali dengan dana bantuan dari JICS Jepang.
Acara peletakan batu pertama pembangunan 2 SMP yang sama-sama terletak di Jalan Belanti Lolong ini berlangsung Jum’at (1/10/2010).
Hadir dalam Acara peletakan batu pertama ini Direktur JICS Kajiro Siojiri, Deputi Badan Nasional Penanggulangan Bancana (BNPB), Bakrie Beck, Sekda Provinsi Mahmuda Rivai dan Walikota Padang Fauzi Bahar.
Dalam kata sambutanya Kajiro Siojiri mengatakan, agar bantuan yang dipersembahkan oleh JICS ini bisa bermanfaat terutama meringankan beban pemerintah. Dia mengatakan bahwa dengan bantuan ini menandakan bahwa Indonesia dan Jepang mempunyai hubungan yang baik.
Dua sekolah itu akan mulai dikerjakan awal Oktober ini, akan dibangun tahan gempa. “Bangunan sekolah ini bisa juga digunakan sebagai tempat evakuasi bagi warga setempat jika bencana datang,” jelas Kajiro.
Walikota Padang, Fauzi Bahar mengucapkan terima kasih kepada JICS atas kemurahannya dalam meringankan beban pemerintah.
Fauzi mengatakan, dengan dibangunnya dua sekolah ini berarti sudah ada lima sekolah yang telah di bantu pembangunannya dari bantuan luar. Sementara itu untuk sekolah lain yang rusak yang belum tersentuh berjumlah sekitar 100 sekolah lagi. (*)
sumber: www.padang-today.com
01 October 2010
JICS Jepang Bangun Kembali SMP 25 dan SMP 7 Padang
Label:
Sosial
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment